7PMNEWS.ID, MINUT – Bupati Minahasa Utara (Minut), Joune Ganda memimpin Upacara Peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) di halaman Kantor Bupati Minut, Senin, (30/6).
Bupati Minut, Joune Ganda, mengungkapkan keprihatinannya terhadap dampak negatif penggunaan gawai (handphone) yang berlebihan terhadap keharmonisan keluarga.
Pernyataan itu sejalan dengan isi sambutan tertulis Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Kepala BKKBN yang turut menyoroti permasalahan serupa.
Bupati yang sudah memasuki periode kedua kepemimpinan ini menggambarkan realita sosial saat ini di mana gawai telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan keluarga, bahkan cenderung mendominasi perhatian dibandingkan interaksi antar anggota keluarga.
“Mirisnya, gawai lebih diperhatikan daripada anggota keluarga sesungguhnya. Fenomena sekarang seperti itu, dan harus kita cegah,” ujarnya dengan nada prihatin.
Joune Ganda menjelaskan lebih lanjut bahwa akses berlebihan terhadap dunia digital dan penggunaan gawai yang dominan dapat mengancam keharmonisan keluarga.
Waktu yang seharusnya digunakan untuk berinteraksi dan memperkuat ikatan antar anggota keluarga, justru tersedot oleh aktivitas digital.
“Jangan sampai gadget mengatur kita. Kitalah yang harus pandai membatasi penggunaan handphone, khususnya pada anak,” tegas Bupati Joune.
Pernyataan Bupati ini menjadi sorotan penting mengingat pengaruh gawai terhadap perilaku dan perkembangan anak-anak sangat signifikan. Penggunaan gawai yang tidak terkontrol dapat berdampak pada berbagai aspek kehidupan anak, mulai dari kesehatan fisik dan mental hingga prestasi akademik dan sosial. Oleh karena itu, peran orang tua dalam membimbing dan mengawasi penggunaan gawai oleh anak-anak menjadi sangat krusial.
Bupati Joune juga menekankan peran penting pemerintah dalam membangun keluarga yang harmonis dan sejahtera. Hal ini menurutnya memerlukan kerja sama dan gotong royong dari berbagai sektor.
“Pemerintah juga memperhatikan dengan meningkatkan anggaran dalam mewujudkan keluarga harmonis,” tandasnya.
Komitmen pemerintah ini ditunjukkan melalui berbagai program dan kebijakan yang bertujuan untuk mendukung terwujudnya keluarga yang kuat dan berkualitas.
Imbauan Bupati Joune Ganda ini bukan hanya sekadar himbauan, melainkan sebuah refleksi atas tantangan modern yang perlu dihadapi oleh masyarakat Minahasa Utara.
(tian)