7PMNEWS.ID, MINUT– Dipimpin Ketua Umum Apkasi, Bursah Zarnubi didampingi Sekretaris Jenderal Joune Ganda, Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) menggelar rapat penyusunan Dewan Pengurus periode 2025-2030 di Kantor Apkasi Jakarta, Minggu (22/8).
Pembentukan Dewan Pengurus ini bertujuan untuk menjalankan amanah Munas VI Apkasi 2025. Dalam sambutannya, Bursah Zarnubi menekankan pentingnya peningkatan peran dan fungsi Apkasi.
Dengan 416 anggota yang mewakili pemerintah kabupaten se-Indonesia, Apkasi mencerminkan 60% wajah Indonesia, menjadikannya mitra strategis pemerintah pusat.
Dia berharap Dewan Pengurus yang baru terbentuk dapat kompak dan bersinergi dalam mendukung visi Indonesia Emas 2045. Hal ini sejalan dengan arahan Presiden Prabowo yang menekankan peran penting daerah dalam pencapaian tersebut.
“Kepengurusan Apkasi ini diusahakan mengakomodir semua pihak, partai ada, daerah ada, serta mewakili keragaman suku, sehingga Apkasi ini memiliki semangat NKRI,” tegas Bursah Zarnubi, menekankan pentingnya inklusivitas dan semangat kebangsaan dalam organisasi.
Sekretaris Jenderal Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) sekaligus Bupati Minahasa Utara, Joune Ganda, menyatakan bahwa langkah selanjutnya setelah rapat penyusunan Dewan Pengurus adalah audiensi dengan Menteri Dalam Negeri.
Surat resmi akan segera dikirimkan untuk melaporkan hasil penyusunan Dewan Pengurus dan mengkonsultasikan jadwal pelantikan kepengurusan periode 2025-2030. Apkasi berharap Menteri Dalam Negeri berkenan melantik kepengurusan yang baru.
Rapat yang berlangsung dalam suasana kekeluargaan ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Bupati Mempawah Hj. Erlina, Bupati Bandung Dadang Supriatna, Bupati Kapuas Muhammad Wiyatno, Bupati Lampung Selatan Radityo Egi, dan Direktur Eksekutif Apkasi Sarman Simanjorang. Kehadiran mereka menandakan komitmen bersama untuk memajukan Apkasi dan berkontribusi bagi pembangunan Indonesia.
Rapat ini menandai langkah penting Apkasi dalam mempersiapkan diri untuk berperan aktif dalam pembangunan nasional menuju Indonesia Emas 2045.(tian)
