7PMNEWS.ID, JAKARTA-Bupati Minahasa Utara, Joune James Esau Ganda lagi-lagi menjadi sorotan nasional. Bertempat di
Gedung Graha Wredatama PWRI, Jakarta Selatan Minggu (5/10), diantara jejeran tokoh bangsa, pejabat negara, hingga tamu undangan nasional, satu nama dari Sulawesi Utara terselip menjadi buah bibir: Joune James Esau Ganda. Bupati kebanggaan masyarakat Tanah Tonsea itu menerima Piagam dan Tanda Penghargaan Wredatama Nugraha Utama dari Pengurus Besar Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) .
Ganjaran penghargaan berkelas tersebut bukan sekadar simbol, melainkan pembuktian pengakuan nasional atas kiprah seorang pemimpin daerah yang berkomitmen, visioner, dan penuh kepedulian terhadap masyarakat, khususnya para pensiunan ASN yang telah mendedikasikan hidupnya untuk negara.
Joune Ganda bukan sekadar bupati biasa. Sejak awal masa jabatannya yang kin memasuki tahun kepemimpinan periode kedua, Putra Kaima itu menampilkan wajah kepemimpinan yang berorientasi pada inovasi, pelayanan publik, dan daya saing daerah. Minahasa Utara di tangannya berubah menjadi laboratorium pembangunan daerah yang progresif: mulai dari penguatan infrastruktur, digitalisasi pelayanan publik, pengembangan pariwisata berkelas dunia di KEK Likupang, hingga kebijakan inklusif yang menyentuh kaum muda, petani, nelayan, dan lansia.
Khusus bagi para pensiunan ASN, Joune Ganda menunjukkan kepedulian yang jarang terlihat di level pemerintahan daerah. Beliau meyakini, para purna bakti adalah aset bangsa yang harus dihormati, didukung, dan tetap diberi ruang untuk berkontribusi. Visi inilah yang membuat PWRI menilai kepemimpinan Joune Ganda layak diganjar penghargaan tertinggi dan bergengsi. *
#andrea anastasya
(jakarta)
