Jalan Dompase–Winangun Segera Terwujud, Pagu Rp14,7 Miliar Masuk DAK Fisik 2026

PENANTIAN PANJANG:Masyarakat Sitaro lewat Bupati Chyntia Inggrid Kalangit (foto kiri) memberikan apresiasi kepada legislator DPR RI Tetty Paruntu (kanan) yang turut memperjuangkan pembangunan jalan Dompase-Winangun untuk tahun depan.

7PMNEWS.ID, SIAU-Harapan panjang masyarakat Kampung Winangun, Kecamatan Siau Barat Utara, akhirnya menemui titik terang. Jalan penghubung Dompase–Winangun sepanjang 2,2 kilometer resmi masuk dalam rencana Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik Tahun Anggaran 2026 dengan total pagu Rp14,7 miliar.

Bupati Kepulauan Sitaro, Chyntia Ingrid Kalangit, S.K.M., menyampaikan rasa syukur atas usulan pembangunan jalan tersebut yang berhasil diperjuangkan melalui Anggota DPR RI, Dr. (H.C.) Christiany Eugenia Tetty Paruntu, S.E., S.Th., M.A.

Bacaan Lainnya

“Puji Tuhan, doa masyarakat akhirnya dijawab. Jalan ini adalah kebutuhan mendesak yang sudah lama dinantikan,” ujar Bupati.

Pembangunan ruas jalan Dompase–Winangun dinilai memiliki arti penting, tidak hanya sebagai jalur transportasi untuk kendaraan roda empat yang lebih landai, namun juga sebagai penunjang utama aktivitas perekonomian masyarakat. Hasil pertanian dan perkebunan warga di wilayah Siau Barat Utara akan lebih mudah dipasarkan ke pusat distribusi.

Lebih dari itu, akses jalan tersebut juga berfungsi vital sebagai jalur evakuasi alternatif. Pasalnya, Kecamatan Siau Barat Utara merupakan salah satu daerah yang rawan terdampak aktivitas erupsi Gunung Karangetang. Dengan jalan baru, masyarakat memiliki rute lebih cepat dan aman saat terjadi bencana.

Masyarakat Winangun pun menyambut gembira kabar tersebut. Setelah puluhan tahun menantikan akses jalan yang layak, mereka kini bisa berharap impian itu segera terwujud.

“Kami ucapkan terima kasih kepada Ibu Tetty Paruntu dan juga Ibu Bupati yang sudah memperjuangkan aspirasi kami. Ini bukan sekadar jalan, tapi pintu menuju masa depan yang lebih baik,” ungkap salah satu warga setempat.

Dukungan politik dari pusat melalui legislator asal Sulawesi Utara, Christiany Eugenia Paruntu, dipandang sebagai bentuk nyata kepedulian terhadap pembangunan di daerah kepulauan. Peran sinergis antara pemerintah daerah dan wakil rakyat pusat diharapkan bisa terus berlanjut untuk memenuhi kebutuhan infrastruktur masyarakat Sitaro.

Dengan pagu anggaran yang sudah ditetapkan, proses perencanaan teknis pembangunan akan mulai dipersiapkan sejak tahun 2025. Jika berjalan sesuai rencana, tahun 2026 mendatang jalan Dompase–Winangun sudah dapat mulai dibangun. Kabar ini menandai langkah baru bagi masyarakat Siau Barat Utara dalam mewujudkan akses yang lebih mudah, aman, dan sejahtera. *

#febryanto gandaria
(biro siau tagulandang biaro)

Pos terkait