7PMNEWS.ID, DEPOK-Target pasukan masa depan sepakbola Minahasa Utara, SSB Indonesia Muda untuk berbicara banyak di pentas sepakbola Geas Nasional Championship Cup VIII akhirnya terhenti di penyisihan. Menjalani tiga laga berat di grup neraka, Pool P di Lapangan Sepakbola Kostrad Cibinong, Depok, SSB IM Minut harus mengakui ketangguhan lawan-lawannya.
Dalam laga perdana, SSB IM yang dimanajeri William Luntungan itu dikalahkan SSB Farzafa dengan skor 1-2. Di pertandingan kedua, kembali anak asuhan Saldy Tumentalong itu dikalahkan SSB Kedaton United 0-2. Sementara di duel terakhir, lagi-lagi Noel Valentino Tulong dan kawan-kawan harus mengakui keunggulan SSB SCS Tangerang.
Namun dibalik kegagalan SSB IM Minut di ajang pertandingan terbesar antar SSB di tanah air muncul cerita tidak sedap dibalik menurunnya performa seluruh pemain.
“Kami sudah deal akan dijemput bus Brimob di Bandara Soekarno Hatta saat tim tiba, namun ditunggu sekian lama bus Brimob tidak pernah tiba, dicari bus pengganti lama munculnya. Sehingga anak-anak keleleran 5 jam lebih di Bandara,” ungkap salah satu orang tua pemain.
Kondisi itu pula yang mempengaruhi performa para pemain karena waktu istirahat untuk interval bertanding begitu mepet. Apalagi ada beberapa pemain yang baru kali itu menempuh perjalanan jauh. (pas)
