7PMNEWS.ID, MANADO-Perhelatan Lomba Pacuan Kuda Merdeka Cup yang diprakarsai Pemkab Minahasa Utara baru saja tuntas digelar di Gelanggang Pacuan Kuda Balitka, Mapanget, Manado, Sabtu (23/8). Dengan memperlombakan tiga katagori, kuda pacu, pacuan roda sapi dan bendi kalaper berlangsung super heboh dengan menarik animo ribuan penggemar dari Sulut dan Gorontalo.
Bupati Minahasa Utara Joune Ganda menjelaskan pelaksanaan Kejuaraan Pacuan Kuda Merdeka Cup merupakan sumbangsih dari Minahasa Utara untuk kemajuan olahraga berkuda di Sulawesi Utara. “Juga sebagai dukungan bagi agenda Pengda Pordasi Sulut yang disponsori oleh Pemkab Minut untuk makin menggeliatkan komunitas berkuda di Sulawesi Utara. Kita tau bahwa Sulawesi Utara sangat terkenal dengan komunitas pacuan kudanya dan bukan hanya tingkat lokal disini bahkan di tingkat nasional
Banyak atlet-atlet bahkan joki-joki dan kuda-kuda dari Sulut selalu menjuarai kompetisi nasional,” ujarnya disela-sela pelaksanaan lomba.
Khusus untuk roda sapi dan kalaper, menurut Joune Ganda merupakan rangkaian untuk memeriahkan selain ada pacuan kuda. Ini juga untuk kearifan lokal kita. “Kita harapkan semakin menambah semarak HUT Proklamasi RI ke-80.”
Sementara keberhasilan hajatan terbesar yang digelar di Sulut itu tentunya tidak lepas dari peran sentral panitia penyelenggara yang di-back up Pengda Pordasi Sulut.
Ketua Panitia, James R Waani mengakui kerja keras perangkat panitia dan full topangan dari Pemkab Minut, khususnya Bupati Joune Ganda serta Pengda Pordasi Sulut di arena perlombaan menjadi kunci sukses pelaksanaan lomba ini. “Terima kasih atas support semuanya,” ujar pengusaha sukses itu lagi.
Sementara Ketua Pengda Pordasi Sulut, Ferry MKA Wowor memberikan apresiasi kepada Pemkab Minut dan topangan dari Bupati Joune Ganda sehingga kuda-kuda terbaik di Sulut bisa mendapat kesempatan untuk tampil bersaing. “Tentunya kami gembira karena lomba biasa bisa terlaksana dengan baik setelah kekecawaan Sulut menjadi tuan rumah Kejurnas,” ungkap Wowor ketika dihubungi terpisah. (pas)
