7PMNEWS.ID, MANADO-Pembenahan infra struktur kota menjadi prioritas Walikota Manado, Andrei Angouw untuk terus dikebut. Seperti meninjau genangan air di Kecamatan Wenang, khususnya di ruas Jalan Bumi Beringin hingga ke ruas Jalan Sam Ratulangi, Rabu (30/7) menyusul tingginya intensitas hujan yang menyebabkan luapan air ke permukiman warga.
Dalam kunjungan lapangan tersebut, Walikota menyoroti kondisi drainase yang tersumbat akibat tanah longsor terjadi beberapa waktu lalu. Dampaknya, genangan air mengalir hingga ke rumah-rumah warga di Kelurahan Titiwungen Utara Lingkungan 4 dan 5.
“Karena akibat dari genangan air ini sehingga mengalir ke ruas jalan dan menggenangi sejumlah rumah di Kelurahan Titiwungen Utara,” ujar Walikota.
Menindaklanjuti situasi tersebut, Walikota telah menginstruksikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Manado, Camat Sario, serta Tim Gorong-gorong untuk segera melakukan tindakan konkret dalam penanganan dan pembersihan saluran air.
“Kami sudah minta Kadis PU, Camat Sario, dan Tim Gorong-gorong segera tindak lanjuti kondisi drainase ini. Apakah dikeruk memakai alat berat atau dibantu oleh Tim Gorong-gorong,” tegasnya.
Andrei Angouw juga meminta agar Dinas PU melakukan analisis teknis terhadap seluruh titik genangan yang ditemukan, guna menjadi dasar dalam penyusunan kebijakan jangka panjang terkait pengelolaan sistem drainase dan pengendalian banjir di Kota Manado.
Pemerintah Kota Manado terus berkomitmen untuk menjaga keselamatan dan kenyamanan warga, serta mendorong kolaborasi lintas perangkat daerah dalam penanganan bencana hidrometeorologi di wilayah perkotaan. (kres)
