7PMNEWS.ID, MANADO-Untuk membantu kinerja dan memberikan masukan di berbagai bidang pemerintahan, Gubernur Sulut Yulius Selvanus secara resmi menunjuk 21 orang Staf Khusus (Stafsus). Mereka datang dari berbagai disiplin ilmu yang dikoordinir mantan birokrat kawakan Sulut, Ferdinand Mewengkang. Mantan anggota DPR Sulut itu belakangan dikenal sebagai tim sukses bersama Ramoy Markus Luntungan yang kini Komisaris Utama Bank SulutGo dalam memenangkan Yulius Selvanus dan Victor Mailangkay dalam pesta Pilkada Sulut November 2025 lalu. Ramoy menjadi Ketua Timses sementara Ferdinand Mewengkang sebagai Sekretaris.
Fungsi krusial 21 orang Stafsus bermuara pada menopang penuh kerja-kerja Gubernur di berbagai bidang, seperti perumusan kebijakan, pengambilan keputusan, dan pemecahan masalah. Staf khusus juga berperan memberikan saran, pendapat, masukan, dan pertimbangan berdasarkan analisis dan kajian terkait. Gubernur Sulut Yulius Selvanus di ruang kerjanya Kantor Gubernur Sulut, Selasa (22/04) menyerahkan langsung SK penunjukan Staf Khusus kepada Ferdinand Mewengkang dan kawan-kawan.
Dari 21 nama Staf Khusus tersebut terdapat sejumlah nama beken yang begitu populer di masyarakat Sulut seperti mantan Bupati Bolmong, Marliha Moha Siahaan. Butet –biasa srikandi kebanggaan masyarakat Bolmong Raya itu disapa—dipercayakan sebagai Stafsus Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.
Sementara Ferdinand ‘Novie’ Mewengkang di Bidang Pemerintahan dan Pengembangan SDM sekaligus Koordinator Stafsus. Nama lain yang dipercayakan Gubernur adalah Recky Harry Langie. Saudara kembar Kapolda Sulut, Irjen Roycke Langie itu ditempatkan di Bidang Investasi. Juga ada nama mantan Walikota Bitung Max Lomban di Bidang Kebudayaan.
Beikut ini 21 nama para personil Staf Khusus dalam mengemban tugas dari Gubernur Yulius Selvanus:
Drs Ferdinand E.M Mewengkang
(Bidang Pemerintahan dan Pengembangan SDM/Koordinator Staf Khusus).
Max Lomban
(Bidang Kebudayaan)
Prof Grevo Gerung
(Bidang Pendidikan)
Dr. Fiko Onga, S.IP., M.SI
(Bidang Politik dan Kebijakan)
Lucky Longdong
(Bidang Pertanian)
Prof Benny Pinontoan
(Bidang Pembangunan Sumber Daya Alam)
Recky Harry Langie
(Bidang Investasi)
Dr Magdalena Wullur, SE, MM.,MAO, CMILT
(Bidang Perencanaan Pembangunan)
Olvie Limpele
(Bidang Sosial Kemasyarakatan/Kerohanian)
Fariest Soeharyo
(Bidang Kepemudaan)
Herold V Kaawoan
(Bidang Pemberdayaan Masyarakat)
Marlina Moha Siahaan
(Bidang Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak)
Samuel Patabang
(Ekonomi dan Pembangunan)
Danil Duma
(Pertambangan dan Energi)
Christian Yokung, S.Kom
(Bidang Olahraga)
Ir Johan Victor Malonda
(Bidang Perhubungan)
Dr Devi Malalantang
(Bidang Pariwisata)
Reza Sofian, SH
(Bidang Perikanan dan Kelautan)
John Sada, SH.,MH
(Bidang Hukum dan HAM)
Nurjanah Seliani
(Bidang Hubungan Antar Lembaga)
AKBP Purn Tommy Lahama
(Bidang Kesatuan Bangsa)
(kresno doot)